JAKARTA, iNews.id - Dokter telah mentransplantasikan jantung dari babi yang dimodifikasi secara genetik ke dalam dada seorang pria dari Maryland. Transplantasi itu dilakukan dalam upaya akhir untuk menyelamatkan hidup pria itu.
Operasi pertama ini dipuji sebagai langkah maju yang besar dalam transplantasi organ hewan ke manusia. Meski telah dicoba sebelumnya, salah satu subjek paling awal, yang dikenal sebagai Baby Fae, bertahan selama 21 hari dengan jantung babon pada 1984.
Praktik tidak digunakan lagi karena organ hewan biasanya dengan cepat ditolak inang manusianya. Tapi, dokter mengatakan transplantasi baru ini terobosan karena babi donor telah menjalani pengeditan gen untuk menghilangkan jenis gula tertentu dari selnya, yang dianggap bertanggung jawab atas penolakan organ sebelumnya pada pasien.
Menurut University of Maryland Medical Center (UMMC), operasi berlangsung pada Jumat (7/1/2022) dan setelah empat hari pasien manusia bernapas dengan sendirinya, meskipun dia masih terhubung ke mesin jantung-paru untuk memperkuat sirkulasi darahnya.