Dampak AI di Ruang Digital, Orang Awam Bisa Jadi Hacker Berbahaya

Tangguh Yudha
Orang Awam Bisa Jadi Hacker Berbahaya (Foto: unsplash)

JAKARTA, iNews.id - Perkembangan teknologi berbasis artificial intelligence (AI) semakin pesat. Ini bisa berdampak buruk untuk keamanan ruang digital

Pusat Keamanan Siber Nasional (NCSC) Inggris mengatakan AI bisa membantu meningkatkan ancaman ransomware. Diperkirakan efek samping ini semakin buruk dalam dua tahun ke depan, sebagaimana dikutipi dari Bleeping Computer. 

NCSC percaya, AI dapat menjadikan orang awam menjadi hacker berbahaya. Dengan AI, orang tidak perlu lagi menghabiskan waktu belajar melancarkan ransomware karena kecerdasan buatan dapat melakukannya secara instan. 

Meski sebagian besar platform AI seperti ChatGPT dan Bing Chat memiliki perlindungan untuk mencegah platform membuat sesuatu yang berbahaya, NCSC memperingatkan penjahat dunia maya sedang merancang dan memasarkan layanan AI generatif khusus mendukung aktivitas kriminal. 

Sebagai contoh WormGPT, layanan berbayar yang memungkinkan pengguna menghasilkan konten berbahaya, termasuk malware dan umpan phishing. Ini menunjukkan teknologi telah lolos dari batasan kerangkan kerja yang terkendali dan aman. 

Editor : Dini Listiyani
Artikel Terkait
Belanja
6 jam lalu

Digitalisasi Operasional Bantu E-Commerce Tumbuh Lebih Tangguh, Ini Alasannya! 

Telco
2 hari lalu

Komdigi Dorong Industri Telekomunikasi Libatkan AI sebagai Kompetensi Inti

Internet
4 hari lalu

Apple Bakal Tanamkan AI di Fitur Siri Maret 2026

Bisnis
6 hari lalu

Kekayaan Jeff Bezos Tembus Rp4.399 Triliun Didorong Lonjakan Saham Amazon

Internet
17 hari lalu

Komdigi Sebut AI Ciptakan 90 Juta Lapangan Kerja, Jangan Ditakuti!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal