JAKARTA, iNews.id - Guna menciptakan standar global di situs, Wikipedia memperkenalkan Kode Etik Universal. Selain itu, Kode Etik Universal ini juga dijadikan cara untuk memerangi pelecehan.
Kode etik formal adalah proyek bersumber dari banyak orang, dengan lebih dari 1.500 sukarelawan dari seluruh dunia berkontribusi. Ini sengaja dirancang agar relatif pendek dan mudah dipahami oleh pengguna, mengukur dengan cepat 1.600 kata.
Secara umum, kode etik baru dibagi menjadi dua kategori: perilaku positif yang diharapkan dari pengguna, editor, dan karyawan Wikimedia, dan perilaku tidak dapat diterima yang tampaknya tidak dianjurkan oleh perusahaan, demikian dilansir dari The Verge, Rabu (3/2/2021).
Perilaku yang diharapkan termasuk saling menghormati orang lain, terlibat dalam pengeditan yang membangun, dan menghormati hal-hal seperti kata ganti pribadi untuk kontributor lain. Kode etik juga mendorong pengguna untuk saling membantu dalam proyek dan untuk membimbing editor baru.
Di sisi lain, kode etik secara eksplisit menyebut pelecehan - baik itu penghinaan, pelecehan seksual, bahasa yang mengancam, doxxing, atau argumen dengan niat buruk.