Voyager 1 Kirim Data Membingungkan ke Bumi, Campur Aduk dan Tak Akurat

Dini Listiyani
Voyager 1 Kirim Data Membingungkan ke Bumi (Foto: NASA)

NASA akan kehilangan kontak dengan kedua drone dalam beberapa tahun ke depan ketika mereka kehabisan pasokan energi mereka. Baik Voyager 1 dan Voyager 2 menggunakan plutonium-238, yang meluruh seiring waktu.  

Para ilmuwan memperkirakan pada 2025, tidak ada probe yang memiliki cukup plutonium-238 untuk tetap beroperasi dengan baik. Ada persediaan plutonium yang tersisa di Bumi, dan memproduksinya memakan waktu dan menantang. 

Selama bertahun-tahun, Rusia memberi NASA plutonium-238, sampai memutuskan perjanjian ini pada tahun 2015. Beruntung bagi NASA, Departemen Energi AS memulai kembali produksi plutonium-238 domestik di Laboratorium Oak Ridge.

Editor : Dini Listiyani
Artikel Terkait
Sains
2 tahun lalu

Pesawat Luar Angkasa Voyager Diharapkan Bertahan Selama 1 Miliar Tahun Lagi

Internasional
2 tahun lalu

Peristiwa Sejarah Hari Ini 24 Agustus, Pembantaian Yahudi 1349 dan Gunung Vesuvius Meletus

Sains
3 tahun lalu

Voyager 1 Kirim Data Campur Aduk ke Bumi, NASA Perbaiki Masalah

Sains
3 tahun lalu

Teleskop Pemburu Kehidupan di Luar Bumi Tangkap Sinyal Voyager 1, Objek Buatan  Manusia Terjauh

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal