Jika itu benar, bagaimana bisa kembaran Bulan yang telah lama hilang itu menjadi trojan yang terikat bersama Mars? "Tata Surya awal sangat berbeda dari tempat yang kita lihat sekarang," ujar penulis utama studi tersebut, astronom AOP Apostolos Christou.
Menurut Christou, ruang antara planet-planet yang baru terbentuk penuh dengan puing-puing dan tabrakan adalah hal yang biasa. Asteroid besar [planetesimal] terus-menerus menghantam Bulan dan planet lain. Pecahan dari tabrakan semacam itu bisa saja mencapai orbit Mars saat planet itu berada, masih terbentuk dan terjebak dalam awan Trojan-nya.
Ini adalah ide yang menarik. Tapi, para peneliti mengatakan itu bukan satu-satunya penjelasan untuk masa lalu 101429. Mungkin juga trojan justru mewakili fragmen Mars yang terkelupas oleh insiden serupa yang berdampak pada Planet Merah.