Gunakan Kamera Baru, Astronot Melihat Sambaran Petir di Bumi

Dini Listiyani
Astronot Melihat Sambaran Petir di Bumi (Foto: Future)

Petir telah ditangkap kamera di luar angkasa sebelumnya. Namun penelitian yang dilakukan oleh manusia memungkinkan banyak fleksibilitas karena lebih mudah menugaskan kembali Mogensen saat badai muncul, dengan asumsi dia tidak sibuk.

Ada dua hal lain yang menguntungkan Mogensen. Misinya pada 2015 hanya 10 hari. tapi kali ini, dia diperkirakan akan tinggal di luar angkasa setidaknya selama enam bulan, sebagaimana dikutip dari Space.com. 

Kamera baru yang dia bawa, disebut kamera Davis, juga merupakan baru. Kamera ini menangkap hingga 100.000 gambar per detik berdasarkan peristiwa yang dilihatnya.

Kamera baru ini, kata Mogensen, memberi para ilmuwan cara mempelajari pembentukan dan perkembangan jenis petir ini secara lebih rinci. Dan masih banyak yang harus dipahami secara pasti bagaimana mereka terbentuk, bagaimana mereka berkembang.

Editor : Dini Listiyani
Artikel Terkait
Internasional
5 hari lalu

Bukan Hanya Hujan Salju, Arab Saudi akan Diterjang Badai Petir dan Hujan Es

Internasional
7 hari lalu

Arab Saudi Kembali Diselimuti Salju, Suhu di Bawah 0 Derajat Celsius

Internasional
19 hari lalu

Hati-Hati! Saudi Peringatkan Potensi Banjir hingga Hujan Es di Makkah dan Madinah 

Internasional
2 bulan lalu

Identitas 3 Astronaut China yang Terdampar di Luar Angkasa Terungkap!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal