Kampung Unik di Mentawai, Ada Desa yang Asri dan Warga Hidup secara Tradisional

Kiki Oktaliani
Mengenal kampung unik di Mentawai (Foto: Youtube Sj Journey)

JAKARTA, iNews.id - Kampung unik di Mentawai sangat menarik untuk dijelajahi. Ya, di kepulauan ini terdapat satu desa yang akan membuat siapa saja penasaran.

Desa tersebut bernama Madobak yang warganya masih hidup secara tradisional. Mereka hidup berdampingan dengan sungai yang jernih dan indah.

Desa Madobag biasa disebut Madobak atau Madobak Ugai. Kata Madobag diambil dari nama salah satu sungai yang ada di Sarereiket Tengah. Pada saat itu masyarakatnya hidup saling berdampingan sehingga warga membincangkan tentang perkampungan yang mereka huni dan akhirnya sepakat Sarereiket Tengah ini diganti namanya dengan Desa Madobag.

Penasaran ingin tahu seperti apa keunikan dari Desa Madobak ini? Berikut ulasannya dirangkum pada Senin (9/1/2023).

Kampung unik di Mentawai

Desa Madobak yang menjadi kampung unik di Mentawai ini memang masih hidup secara tradisional. Masyarakat di desa tersebut memilih untuk bermukim di tempat yang letaknya dekat dengan sungai, agar kebutuhan sehari-hari seperti air minum, atau mandi tidak sulit untuk dijangkau. Desa Madobag ini sangat permai, di mana banyak penduduk desa yang masih hidup secara tradisional. Menurut penuturan Donatus, Kepala Dusun  Madobag yang dikutip dari Saluran YouTube Sj Journey (7/1/2023), Kepala Keluarga (KK) yang mendiami desa ini hanya berjumlah 63 KK saja.

Masyarakat hidup secara tradisional

Tak banyak yang bisa ditemukan di desa ini, rata-rata rumah penduduk masih dibangun dengan material kayu dengan atap seng, bahkan masih menggunakan atap daun kelapa atau sagu. Jalanan menuju desa juga cukup sempit yang terbuat dari semen, setidaknya hanya bisa dilalui dengan dua motor atau bagi para pejalan kaki. Bahkan, sebagian jalan hanya berupa tanah.

Halaman rumah warga juga masih cukup rimbun, ditumbuhi oleh berbagai vegetasi hijau yang bisa dibilang sebagian besar tumbuh secara alami. Mayoritas masyarakatnya juga bekerja sebagai petani dan menggantungkan hidup pada area perkebunan dan hutan yang mereka miliki. Di desa Madobak fasilitas pendidikan seperti sekolah hampir nihil, dan ada satu sekolah dasar yang bangunannya pun hanya terbuat dari papan dan beratap seng. Siswanya pun lumayan banyak.

Editor : Vien Dimyati
Artikel Terkait
Destinasi
2 hari lalu

Indahnya Sunset di Tanjung Lesung Curi Hati Diplomat Dunia, Ini Potretnya!

Destinasi
12 hari lalu

Nusantara International Convention Exhibition Dibuka Jadi Destinasi MICE Terbaru

Destinasi
16 hari lalu

Kereta Mewah Haifeng di Taiwan Jadi Incaran Anak Muda, Ini Potretnya!

Nasional
2 bulan lalu

BMKG: Waspada Cuaca Ekstrem di Destinasi Wisata selama Libur Sekolah

Destinasi
3 bulan lalu

10 Destinasi Wisata Favorit Sentul untuk Liburan Keluarga di Libur Idul Adha 2025: Pilihan Seru dan Ramah Anak

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal