Musim Dingin di Kota Suci Makkah, Penuh Cerita Bermakna di Hati Tamu Allah

Arie Dwi Satrio
Suasana Makkah di musim dingin. (Foto: Arie Dwi Satrio)

Di depan Kakbah, seorang pemuda tampak menggigil ringan. Bukan karena dingin, tetapi karena doa yang diucapkan terasa begitu dekat dengan hatinya. Ia berdiri lama, seolah menumpahkan seluruh beban hidupnya dalam satu bisikan. 

Sementara di sudut lain, seorang ibu bermimik Asia Tenggara duduk dengan air mata yang mengalir pelan.

Makkah di musim dingin selalu penuh cerita. Cerita tentang mereka yang datang dengan luka, lalu pulang dengan hati yang lebih ringan. Cerita tentang mereka yang tiba dalam kebingungan, lalu menemukan jawaban dalam keheningan malam. Cerita tentang manusia yang rapuh, namun selalu diberi kesempatan untuk memulai kembali.

Ketika fajar kembali menyingsing, langit Makkah berubah menjadi jingga yang lembut. Burung-burung berputar di atas Masjidil Haram, menyambut hari baru. Para jemaah melangkah lagi, menggigil kecil tetapi tetap tersenyum. Karena dinginnya musim bukanlah penghalang, tapi ia adalah pengingat bahwa dalam setiap hembusan angin sejuk, ada pelajaran tentang kesabaran, ketulusan, dan ketundukan.

Makkah di musim dingin bukan hanya tempat ibadah. Ia adalah tempat di mana hati manusia dipeluk, dibersihkan, dan dikuatkan kembali.

Editor : Muhammad Sukardi
Artikel Terkait
Seleb
20 hari lalu

Ruben Onsu Umrah Lagi, Ketemu Ayah Ojak Ayu Ting Ting di Mekkah

Internasional
23 hari lalu

3 Jalur Alternatif Mekkah Madinah yang Nyaman untuk Jamaah dan Wisatawan Religi

Shorts
6 bulan lalu

5 Tips Atasi Cuaca Ekstrem 42 Derajat Celsius di Mekkah

Internet
1 tahun lalu

Viral Kisah Seorang Pria Gowes dari Indonesia ke Mekkah - Madinah Selama 185 Hari

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal