Melalui pemberian informasi yang jelas, Kemenpar berharap dapat membangun minat berwisata bagi pengunjung untuk berlibur ke Indonesia dalam waktu dekat. Khususnya selama periode musim panas.
Pengunjung yang tertarik dapat dengan mudah memesan paket destinasi ganda atau 'dual destination' di booth industri yang hadir.
“Dengan melihat musim, dalam waktu dekat peak season kunjungan wisman Belanda ke Indonesia adalah pada Juli dan Agustus. Atau saat mereka liburan musim panas. Periode Mei ini masih menjadi periode booking yang cukup tepat, sehingga kami melakukan upaya promosi termasuk melalui festival ini,” kata Nia.
TTF pertama kali diadakan pada 1959 sebagai ajang reuni masyarakat Belanda yang pernah tinggal di Indonesia. TTF selanjutnya berkembang menjadi event budaya yang mengetengahkan budaya Asia lainnya dan juga Pasifik.
Setiap tahunnya TTF dihadiri rata-rata lebih dari 80 ribu pengunjung, sebagian di antaranya memiliki keterkaitan dengan Indonesia.
TTF 2019 dibuka secara resmi pada 23 Mei 2019 dihadiri oleh Dubes RI Den Haag, Wakil Wali Kota Den Haag serta perwakilan dari beberapa Kedutaan negara Asia di Belanda.