Kaya akan antioksidan
Buah jujube kaya akan beberapa senyawa antioksidan, terutama flavonoid, polisakarida, dan asam triterpenat. Buah ini juga mengandung vitamin C tingkat tinggi, yang juga bertindak sebagai antioksidan. Antioksidan adalah senyawa yang dapat mencegah dan membalikkan kerusakan akibat radikal bebas berlebih. Kerusakan akibat radikal bebas dianggap sebagai penyebab utama beberapa kondisi kronis, termasuk diabetes tipe 2, penyakit jantung, dan beberapa jenis kanker.
Tingkatkan kualitas tidur dan fungsi otak
Jujube banyak digunakan dalam pengobatan alternatif untuk meningkatkan kualitas tidur dan fungsi otak. Penelitian baru-baru ini menunjukkan antioksidan unik di dalamnya mungkin bertanggung jawab atas efek ini. Ekstrak buah dan biji jujube terbukti meningkatkan waktu dan kualitas tidur pada tikus. Selain itu, buah ini sering diresepkan oleh praktisi pengobatan alternatif untuk mengurangi kecemasan.
Tingkatkan kekebalan dan melawan sel kanker
Buah Jujube dapat meningkatkan kekebalan dan melawan pertumbuhan sel kanker. Dalam penelitian tabung reaksi mencatat, polisakarida jujube, yang merupakan gula alami dengan sifat antioksidan, dapat menangkis radikal bebas, menetralkan sel-sel berbahaya, dan mengurangi peradangan. Penurunan tingkat peradangan dan radikal bebas dapat membantu mencegah penyakit kronis, seperti diabetes tipe 2.
Perbaiki pencernaan
Kandungan serat jujube yang tinggi dapat membantu melancarkan pencernaan. Sekitar 50 persen karbohidrat dalam buah ini berasal dari serat, yang dikenal karena efek pencernaannya yang bermanfaat. Nutrisi ini membantu melunakkan dan menambah massa pada feses. Hasilnya, ini mempercepat pergerakan makanan melalui saluran pencernaan dan mengurangi sembelit. Terlebih lagi, ekstrak jujube dapat membantu memperkuat lapisan lambung dan usus, mengurangi risiko kerusakan akibat bisul, cedera, dan bakteri berbahaya yang mungkin berada di usus.