Sementara di bagian tengah rumah makan, tersaji pemandangan yang dijamin membuat siapapun tergugah seleranya. Deretan menu pendamping Nasi Tempong tersaji dan tersusun dengan rapi. Mulai dari pilihan ikan yang digoreng, udang, paru, (nus) cumi hitam, hingga satai telur puyuh.
Dan yang paling menarik perhatian adalah sambal nasi Tempong yang diulek di atas cobek berukuran besar. Sambal ini dibuat dadakan saat pelanggan datang dan disesuaikan dengan jumlah yang datang.
Nasi putih hangat dengan potongan tahu dan tempe serta ikan asin yang garing, terasa sangat nikmat dengan rasa sambalnya yang pedas-asam nan segar. Belum lagi dengan sayuran rebus yang masih garing dan manis.
Jangan lewatkan menu lain seperti udang goreng tepung, juga paru goreng serta nus (cumi) hitam. Renyah dari tepungnya menyelimuti rasa udang yang manis. Begitu juga dengan paru goreng, garing di luar namun lembut di dalam.
Kekenyalan dari nus (cumi) hitam juga terasa segar, apalagi dengan kuahnya kala diaduk dengan nasi dan sambal. Sedap tak terkira. Untuk yang tidak terlalu suka pedas, pengunjung bisa minta dibuatkan dengan rasa pedas yang tak terlalu "menampar".