Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : 3 Perusahaan Berpeluang Listing di Bursa pada Akhir Tahun
Advertisement . Scroll to see content

9 Perusahaan Makanan Minuman Hengkang dari Rusia, Ratusan Ribu Orang Kehilangan Pekerjaan

Jumat, 11 Maret 2022 - 21:32:00 WIB
9 Perusahaan Makanan Minuman Hengkang dari Rusia, Ratusan Ribu Orang Kehilangan Pekerjaan
McDonald's salah satu perusahaan makanan dan minuman yang menghentikan operasional di Rusia, sehingga 62.000 karyawannya kehilangan pekerjaan. (Foto: dok iNews)
Advertisement . Scroll to see content

"Kami memilih opsi strategis terbaik untuk masa depan operasi di Rusia. Kami melihat perbedaan yang jelas antara tindakan pemerintah dan karyawan kami di Rusia," bunyi pengumuman Heineken. 

7. PepsiCo (berdampak pada 20.000 mitra dan 40.000 pekerja pertanian) 

PepsiCo pun juga sama dengan enam perusahan makanan dan minuman lainnya. PepsiCo akan menuntaskan penjualan dan merek minuman global di negeri beruang merah.

CEO PepsiCo Ramon Laguarta mengatakan Pepsi akan berhenti investasi modal, beriklan, dan melakukan kegiatan promosi di Rusia. Namun, PepsiCo akan terus menjual beberapa produk bahan pokoknya, termasuk susu formula, makanan bayi, dan produk olahan susu lainnya.

"Kami memiliki tanggung jawab untuk terus menawarkan produk kami yang lain di Rusia, termasuk kebutuhan sehari-hari. Dengan terus beroperasi, kami akan terus mendukung mata pencarian 20.000 mitra Rusia kami dan 40.000 ribu pekerja pertanian Rusia dalam rantai pasokan, karena mereka menghadapi tantangan dan ketidakpastian yang signifikan di masa depan," kata Laguarta.

8.Coca-Cola

Coca-Cola juga membatalkan bisnisnya di Rusia. Perusahaan minuman karbonat raksasa itu menyatakan dukungannya bersama orang-orang yang menanggung dampak buruk dari peristiwa tragis di Ukraina.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut