Begini Strategi Kementerian Investasi untuk Capai Target Investasi Rp1.400 Triliun di 2023
Kemudian, strategi yang kedua menurutnya adalah masalah investasi selama ini tidak lepas dari masalah perizinan. Sehingga, pihaknya akan mendorong perizinan menjadi mudah, cepat dan memberikan kenyamanan untuk investor.
"Ini yang akan kita lakukan ke depan. Jadi kita sudah punya OSS. OSS ini menjadi salah satu upaya dari pemerintah untuk melakukan kegiatan pemberian perizinan menjadi mudah, menjadi cepat, menjadi online semuanya," ucapnya.
Lalu, strategi ketiga adalah Kementerian Investasi/BKPM akan terus memberdayakan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).
"Karena biar bagaimana pun UMKM ini adalah sebagai penunjang perekonomian nasional, UMKM ini kan sangat besar jumlahnya, jadi kontribusi UMKM itu sebesar 61,07 persen dari PDB Indonesia. Selain itu, 120 juta tenaga kerja itu berasal dari UMKM," tuturnya.
"Jadi betul-betul UMKM ini akan kita berdayakan, akan kita naikan kelas dan kita akan kolaborasikan dengan usaha-usaha besar sehingga UMKM ini bisa berkembang menjadi usaha-usaha besar yang akan memberikan kontribusi juga kepada perekonomian nasional," sambungnya.
Editor: Aditya Pratama