Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Harga Pangan Hari Ini Jelang Akhir Pekan, Beras dan Daging Ayam Berapa?
Advertisement . Scroll to see content

Erick Thohir Luncurkan Nama Baru Holding BUMN Pangan, ID Food

Rabu, 12 Januari 2022 - 13:35:00 WIB
Erick Thohir Luncurkan Nama Baru Holding BUMN Pangan, ID Food
Menteri BUMN Erick Thohir meluncurkan brand baru untuk Holding BUMN Pangan dengan nama ID Food. (Foto: dok iNews)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Menteri BUMN Erick Thohir resmi meluncurkan brand baru untuk Holding BUMN Pangan dengan nama ID Food. Dalam kesempatan tersebut, pemegang saham juga meluncurkan logo baru holding pangan.

Peluncuran ID Food dilaksanakan di kawasan Kota Tua Jakarta, Rabu (12/1/2022). Langkah ini dilakukan setelah Kementerian BUMN mengalihkan saham (inbreng) lima BUMN di sektor pangan kepada PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) atau RNI

Adapun kelima BUMN yang dimaksud, PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (Persero), PT Sang Hyang Seri, PT Perikanan Indonesia (Persero), PT Berdikari, dan PT Garam.

Erick menuturkan, salah satu tujuan Holding BUMN Pangan adalah memperbaiki tata kelola rantai pasok (suply chain) pangan guna mewujudkan ketahanan pangan nasional.

"Tentu kita tidak bicara seluruh Indonesia, kita bicara pihaknya kita dulu, perbaikan suply chain di pangannya BUMN. Kita mergerkan dari delapan perusahaan jadi lima. Kalau kurang kita mergerin lagi, kalau masih bandel kita mergerin lagi. Tapi saya rasa lima angka yang bagus," ujar Erick dalam peresmian Holding pangan di Kawasan Kota Tua, Jakarta, Rabu (12/1/2022).

Erick menegaskan, peluncuran brand nama dan logo baru Holding Pangan bukan semata simbolik belaka. Namun, menjadi awal dari upaya pemerintah mewujudkan kemandirian pangan nasional. 

Oleh karena itu, dia mengingatkan agar direksi BUMN yang tergabung dalam Holding Pangan harus membangun satu ekosistem pangan yang terintegrasi. Salah satunya melibatkan pihak swasta. 

"Peluncuran ID Food ini saya sudah tekankan kepada para direksi, yang di ID Food, ini bukan peluncuran logo, bukan hanya simbolik, tapi apa konkret results-nya. apa konkret hasilnya, dan saya minta seluruh direksi BUMN di sini yang hadir, harus menjadi eksosistem itu," ucapnya.

Dalam kerja sama dengan swsata, lanjut Erick, ID Food akan menjual produk-produk unggulan Indonesia. Selain itu, ID Food juga diminta untuk melakukan inovasi dan teknologi agar produk pangan Indonesia bisa bersaing dengan negara lain. 

"Jangan kaget 10 tahun lagi indonesia kalah sama Rwanda yang mereka lakukan perubahan besar-besaran di ruwanda untuk agriculturenya. Waktu 10 tahun tidak lama, dengan inovasi teknologi, inovasi juga  ini bisa dipercepat," tuturnya. 

Sementara itu, Direktur Utama RNI, Arief Prasetyo Adi mengatakan, sebagai induk Holding Pangan terdapat tiga tujuan, yaitu mendukung ketahanan pangan nasional, inklusivitas bagi petani, peternak, dan nelayan, serta menjadi perusahaan pangan berkelas dunia.

Harapannya, holding dapat memberikan peran besar dalam ekosistem pangan nasional sehingga dapat hadir di tengah-tengah masyarakat Indonesia. 

"Jadi kurang lebih ada 10 Kementerian dan Lembaga yang mendukung terbentuknya serta pengembangan Holding BUMN Pangan, kami berharap dengan langsing identitas baru holding BUMN pangan pagi ini menjadi pemicu semangat kami untuk mewujudkan 3 objektif yang mendukung ketahanan pangan nasional inklusivitas bagi petani, peternak dan nelayan, serta menjadi perusahaan pangan berkelas dunia," ucap Arif. 

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut