Harga Minyak Dunia Terus Meningkat, Ini Efek Domino yang Harus Diwaspadai
JAKARTA, iNews.id - Harga minyak dunia terus mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Kenaikan ini disebabkan beberapa hal, mulai dari pertumbuhan ekonomi global pascapandemi Covid-19 dan masih ketatnya penambahan produksi oleh kartel minyak OPEC+.
Terlebih, Rusia yang merupakan anggota OPEC+ saat ini sedang berkonflik dengan Ukraina. Dapat dipastikan, ongkos produksi produk energi seperti Bahan Bakar Minyak (BBM) dan LPG akan mengalami kenaikan yang cukup signifikan.
Direktur Eksekutif Energy Watch Mamit Setiawan menuturkan, dengan adanya kenaikan ongkos produksi, hal ini akan diikuti dengan kenaikan produk-produk lain, karena BBM dan LPG merupakan sumber energi primer untuk produk lain.
"Tidak bisa dipungkiri, kita harus mewaspadai efek domino dari kenaikan harga minyak dunia saat ini. Tidak melulu bicara BBM dan LPG, tetapi juga produk turunan yang di hasilkan karena ada peningkatan ongkos produksi. Adanya kenaikan ini bisa menimbulkan inflasi ke depannya. Kita mesti mewaspadai ini," ujar Mamit, Jumat (4/3/2022).
Sepanjang 2020, konsumsi minyak dunia hanya 88,5 juta barrel per hari, namun di tahun 2021 meningkat ke 96,2 juta per hari. Tahun ini, konsumsi minyak dunia di harapkan mencapai 99,53 juta BOPD, menyamai konsumsi di tahun 2019 sebelum pandemi terjadi.