IATA Pertajam Fokus Investasi Sektor Energi Bakal Dongkrak Prospek Bisnis
JAKARTA, iNews.id - PT MNC Energy Investments Tbk (IATA), perusahaan investasi yang bergerak di bidang pertambangan, infrastruktur dan transportasi udara semakin mengukuhkan posisinya di sektor energi, khususnya pertambangan batu bara. Langkah ini diprediksi akan mendongkrak prospek bisnis perusahaan.
Melalui paparan publik yang disampaikan perseroan hari ini, Jumat (25/2/2022), IATA kembali menjelaskan tentang PT Bhakti Coal Resources (BCR), perusahaan batu bara yang baru diakuisisinya, pemilik sembilan Izin Usaha Pertambangan (IUP) di Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, antara
lain:
Produksi BSPC dan PMC pada 2021 mencapai 2,6 juta metrik ton (MT), menghasilkan pendapatan 68,1 juta dolar AS dengan EBITDA 28,4 juta dolar AS. Tahun ini, BCR akan meningkatkan produksinya menjadi sekitar 8 juta MT.
Selain meningkatkan produksi PMC dari 2 juta MT ke 4,5 juta MT dan BSPC dari 590.000 MT ke 1,8 juta MT, BCR juga akan memulai produksi tambang milik APE dan IBPE masing-masing sebesar 1 juta MT dan 500.000 MT.
Dengan kuatnya permintaan batu bara diikuti tingginya harga batu bara, manajemen yakin kinerja keuangan dan valuasi IATA akan meningkat secara signifikan pada tahun ini.