"Tentu saja kita juga perlu mendiskusikan tentang tantangan finansial, teknologi dan sumber daya manusia. Jadi kami berharap forum ini akan sangat berguna bagi masyarakat," kata Rachmat.
Duh, Luhut Sebut Krisis Iklim Bisa Rugikan Dunia hingga 23 Triliun Dolar AS di 2050
ISF menghadirkan sejumlah pemimpin dunia, termasuk Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) dan Perdana Menteri Papua Nugini James Marape. Mereka bersama para pebisnis berkumpul untuk mendiskusikan isu pertumbuhan ekonomi dan perubahan iklim kawasan Asia Pasifik.
Forum ini dihadiri juga oleh pemimpin organisasi multilateral dunia seperti Managing Director IMF, Kristalina Georgieva. Presiden Bank Dunia, Ajay Banga.
ISF diselenggarakan pemerintah melalui Kementerian Kemenko Marves, dan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia. Lebih dari 700 peserta hadir dalam forum tersebut.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, mengatakan setiap negara itu unik dan mempunyai titik awal yang berbeda, kapasitas dan kapabilitas yang berbeda dengan batasan tersendiri untuk melakukan dekarbonisasi. Namun, krisis iklim adalah masalah semua.
"Kegagalan satu negara merupakan kegagalan seluruh dunia, oleh karena itu kita semua memerlukan kolaborasi dan inilah yang menjadi landasan untuk mengadakan Indonesia Sustainability Forum,” ujar Luhut.
Editor: Jeanny Aipassa
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku