Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Perang Dagang AS-China Makin Panas, Trump Setop Impor Minyak Goreng
Advertisement . Scroll to see content

Kedelai Mahal, Kacang Koro Pedang Disiapkan Jadi Bahan Baku Tempe Tahu

Kamis, 17 Februari 2022 - 09:40:00 WIB
Kedelai Mahal, Kacang Koro Pedang Disiapkan Jadi Bahan Baku Tempe Tahu
Kedelai mahal, kacang koro pedang disiapkan jadi bahan baku tempe tahu
Advertisement . Scroll to see content

Kementerian Koperasi dan UKM saat ini tengah bekerja sama dengan para petani dari Kabupaten Sumedang mengembangkan pilot project budidaya kacang koro pedang yang telah dimulai sejak akhir Januari 2022. Dengan pengembangan tersebut, diharapkan kacang koro pedang nantinya bisa menjadi salah satu komoditas strategis penunjang ketahanan pangan di Indonesia. 

Teten menargetkan pada tahun ini akan tertanam kacang koro pedang di lahan seluas 100 ha di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Setelah pilot project berlangsung, pada tahun depan akan dilakukan scalling up terhadap penanaman kacang koro pedang karena Kabupaten Sumedang memiliki potensi lahan hampir 1.000 ha yang dapat digunakan. 

"Jadi nanti setelah ini ditanami, akan diserap oleh koperasi yang akan menjadi offtaker. Jadi ada kepastian bagi petani bahwa yang mereka tanam akan terserap. Peran koperasi sebagai offtaker pertama dari para petani kacang koro juga dapat menjadi jawaban untuk pembiayaan KUR (Kredit Usaha Rakyat) kluster yang dapat diakses oleh para petani," ujar Teten. 

Dia menambahkan, jika Gabungan Koperasi Produsen Tempe-Tahu Indonesia (Gakoptindo) mau menyerap kacang koro pedang hasil produksi para petani, maka akan terjadi peningkatan produksi dari komoditas ini. Bahkan, diprediksi kacang koro pedang dapat mensubstitusi 60 persen kedelai sebagai bahan baku tempe dan tahu. 

"Kalau Gapoktindo mau menyerap  kacang koro produk petani. Pasti petani juga akan bergairah meningkatkan produksinya. Setidaknya kacang koro dapat mengganti 60 persen kedelai untuk tempe," ucap dia. 

Editor: Jujuk Ernawati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut