Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Deretan Kota dengan Miliarder Terbanyak 2025, Teratas Ada 123 Taipan 
Advertisement . Scroll to see content

Kisah CEO Figma Dylan Field, Putus Kuliah tapi Sukses Jadi Miliarder Teknologi

Rabu, 06 Agustus 2025 - 04:08:00 WIB
Kisah CEO Figma Dylan Field, Putus Kuliah tapi Sukses Jadi Miliarder Teknologi
CEO Figma Dylan Field menjadi miliarder dengan kekayaan 6,6 miliar dolar AS (Rp108 triliun) setelah perusahannya IPO di Bursa Efek New York. (Foto: Dok. Figma)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Nama Mark Zuckerberg mungkin dikenal sebagai miliarder teknologi paling terkenal yang putus kuliah. Namun, muncul nama baru yakni Dylan Field, setelah harga saham startup desainnya, Figma melonjak dalam debutnya di Bursa Efek New York belum lama ini.

Selain itu, Zuckerberg dan Field diketahui memiliki hubungan dekat dengan Peter Thiel. Zuckerberg mendapatkan cek eksternal pertamanya untuk Facebook dari Thiel pada tahun 2004, tak lama sebelum meninggalkan Universitas Harvard untuk membangun jejaring sosialnya di Silicon Valley. 

Kemudian, Facebook go public pada tahun 2012, tahun yang sama ketika Field mendapatkan 'Beasiswa' Thiel, yang memberikan dana kepada generasi muda yang ingin membangun hal-hal baru. Lebih dari 300 orang telah terpilih sejak didirikan pada tahun 2011.

Melansir CNBC, Field, yang kini berusia 33 tahun, merupakan bagian dari gelombang kedua penerima beasiswa Thiel, sebuah kelompok yang terdiri dari 20 pengusaha yang masing-masing membawa pulang 100.000 dolar AS. 

Pada perdagangan hari Kamis lalu, harga saham Figma naik lebih dari tiga kali lipat pada hari pertama perdagangannya di Bursa Efek New York. Kemudian, harganya naik lagi pada hari Jumat, menutup pekan ini dengan kapitalisasi pasar yang sepenuhnya terdilusi di atas 71 miliar dolar AS, setara Rp1.162 triliun. 

Saham Field di Figma bernilai sekitar 6,6 miliar dolar AS atau setara Rp108,10 triliun. Sementara itu, Zuckerberg kini menjadi orang terkaya ketiga di dunia dengan kekayaan bersih lebih dari 260 miliar dolar AS atau setara Rp4.258 triliun.

Field siap untuk masuk jajaran miliarder hampir tiga tahun lalu, di mana Figma yang muncul sebagai pemimpin dalam perangkat berbasis web untuk merancang aplikasi dan situs web, Adobe setuju untuk mengakuisisi pesaingnya yang sedang berkembang tersebut senilai 20 miliar dolar AS.

Namun, regulator di Inggris mengatakan bahwa kerja sama ini akan merugikan persaingan, dan kedua perusahaan membatalkan transaksi tersebut pada akhir tahun 2023. Adobe membayar Figma sebesar 1 miliar dolar AS sebagai biaya pemutusan hubungan kerja.

IPO Figma pada minggu ini tidak hanya menandai peningkatan valuasi yang sangat besar bagi perusahaan, tetapi juga menjadi peristiwa penting bagi Silicon Valley. Pasalnya, Silicon Valey mengalami kelangkaan IPO besar sejak pasar anjlok pada awal 2022 akibat melonjaknya inflasi dan kenaikan suku bunga.

“Hal terpenting yang perlu saya ingatkan, tim saya, adalah harga saham adalah momen dalam waktu. Kita akan melihat berbagai macam perilaku, mungkin hari ini, dan selama beberapa minggu ke depan,” ujar Field dikutip, Selasa (5/8/2025).

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut