Luhut Sebut Darurat Pasokan Batu Bara untuk PLN Sudah Terlewati
JAKARTA, iNews.id - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, darurat pasokan batu bara untuk pembangkit listrik PLN sudah terlewati.
Dia menjelaskan, pemerintah pun akan terus melakukan sejumlah evaluasi terkait kebijakan atas ekspor batu bara. Selain itu, mendengarkan usulan solusi untuk kondisi darurat dan jangka panjang atas masalah ini.
“Kita akan bahas dua pemenuhan sekarang dan nanti penyelesaian permanen. Yang sekarang itu sudah enggak ada masalah, emergency-nya sudah terlewati (masalah krisis pasokan batu bara),” kata dia, dikutip Jumat (7/1/2022).
Sementara terkait putusan larangan ekspor batu bara, Luhut menuturkan, pemerintah tengah mendiskusikan dengan sejumlah pihak terkait, seperti Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo, Menteri BUMN Erick Thohir dan Asosiasi Pertambangan Batubara Indonesia (APBI).
“Belum ada keputusan, Ada sedikit item yang mau kita selesaikan, besok (hari ini) tim akan bekerja. Kemudian juga sekaligus akan menyampaikan formula baru kami usulkan, dipelajari tim dan akan dilanjut,” tuturnya.
Sebagai informasi, PLN sebelumnya telah mengalami kekurangan pasokan batu bara untuk pemenuhan listrik kepada 10 juta pelanggan terancam. Akibat dari kondisi tersebut, pemerintah melarang ekspor batu bara selama sebulan, mulai 1 Januari 2022.
Editor: Jujuk Ernawati