Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Soal Ancaman Megathrust, Basuki Sebut Rumah di RI Tahan Gempa hingga 1.000 Tahun
Advertisement . Scroll to see content

Mendag Ungkap Ada 40 Perusahaan Lokal Produksi Baja Tak Sesuai SNI

Kamis, 12 Januari 2023 - 20:22:00 WIB
Mendag Ungkap Ada 40 Perusahaan Lokal Produksi Baja Tak Sesuai SNI
Mendag Zulhas ungkap ada 40 perusahaan lokal produksi baja tak sesuai SNI. Foto: Advenia E
Advertisement . Scroll to see content

Dia menjelaskan, beton yang tidak sesuai SNI dapat membahayakan konstruksi bangunan. Dikhawatirkan bisa menyebabkan kontruksi cepat rusak.

"Tentu soal tambah dan kurang SNI itu sudah dihitung kekuatannya. Kalau dipakai ukuran dia apa yang terjadi? Jembatan bisa roboh. Kalau itu terjadi, APBN rugi," ucapnya.

Sementara Direktur Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga Kemendag Veri Anggrijono mengatakan, biasanya produk baja tak sesuai SNI itu akan dijual lebih murah. Dia pun khawatir hal itu akan merugikan konsumen.

“Ini akan menimbulkan persaingan tidak sehat karena dapat mematikan industri dalam negeri untuk produk sejenis. Selain itu, ketidaksesuaian produk BjTB terhadap persyaratan mutu SNI mengakibatkan konstruksi bangunan tidak kokoh sehingga berpotensi membahayakan keamanan dan keselamatan konsumen,” tuturnya.

Karena itu, Veri menegaskan, Kemendag melalui Direktorat Jenderal PKTN berkomitmen melindungi konsumen.

“Kementerian Perdagangan akan terus berupaya agar konsumen terlindungi dan hak-haknya terpenuhi, sehingga terhindar dari kerugian,” kata dia. 

Editor: Jujuk Ernawati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut