Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : GIIAS 2025 Dibuka, Menperin Berharap Industri Otomotif Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi
Advertisement . Scroll to see content

Menperin dan Kepala Bappenas Rapat Bahas Arah Kebijakan Industrialisasi RI, Apa Hasilnya?

Sabtu, 02 November 2024 - 19:12:00 WIB
Menperin dan Kepala Bappenas Rapat Bahas Arah Kebijakan Industrialisasi RI, Apa Hasilnya?
ilustrasi industrialisasi (foto: Freepik)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dan Menteri PPN/Kepala Bappenas Rachmat Pambudy baru saja menggelar rapat membahas arah kebijakan industrialisasi Indonesia. Rapat itu digelar di Kantor Kementerian PPN pada Jumat (1/11/2024) kemarin.

Agus menjelaskan, rapat tersebut berlangsung selama kurang lebih 90 menit. Selain membahas arah kebijakan industrialisasi dalam RPJPN 2025-2045, mereka juga membahas rancangan RPJMN 2025-2029.

“Seperti yang disampaikan oleh Bapak Menteri PPN/Kepala Bappenas, untuk mencapai target Pembangunan ekonomi, industri manufaktur harus menjadi leading sector-nya. Kami sepakat bahwa untuk mencapai target pembangunan, perlu policy dan strategi yang tepat,” ucap dia.

Agus mengaku telah menyampaikan tiga hal pokok kepada Rachmat dalam pertemuan. Pertama, mengenai Rancangan Peraturan Pemerintah tentang Gas Bumi untuk Kebutuhan Domestik.

Lebih lanjut, Agus menjelaskan, RPP tersebut telah disetujui dalam rapat terbatas oleh Presiden Joko Widodo bulan Juli lalu. Aturan tersebut nantinya tidak hanya mengatur kebutuhan gas untuk manufaktur, tapi juga untuk energi dan kelistrikan.

Selain itu, aturan ini juga bisa menjadi game changer bagi kawasan-kawasan industri, karena nantinya dapat mengimpor gas untuk mengelola kebutuhan sektor manufaktur dan energi di kawasannya.

“Kami meminta dukungan Bapak Menteri PPN agar RPP ini bisa segera terwujud,” katanya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut