Pabrik rokok Mustika memiliki dua blok yang menjadi tempat produksi yang melibatkan lebih dari 600 pekerja. Dari jumlah itu, sekitar 214 buruh linting telah diperiksa dengan metode rapid test COVID-19 pada gelombang pertama.
Hasilnya, 17 orang dinyatakan reaktif infeksi yang diduga kuat akibat paparan virus corona baru. Selebihnya, sekitar 450 buruh linting akan diperiksa dengan metode yang sama pada Minggu (3/5) atau Senin (4/5).
Tracing atau penulusuran pada Sabtu ini dilakukan setelah sehari sebelumnya (Jumat, 1/5), Posko Kesehatan Covid-19 Tulungagung mendapat laporan dari Puskesmas Bangun Jaya selaku puskesmas penyangga Covid-19 bahwa ada temuan kasus pasien H yang berstatus PDP.
"Pasien H ini adalah karyawan Pabrik Rokok Mustika, sehingga sesuai prosedur, hari ini kami lakukan tracing untuk melacak kemungkinan penularan ke buruh linting lain," kata Anna.
Editor: Rahmat Fiansyah
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku