Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ini Alasan Pertamina Blokir 394.000 Kendaraan Larang Isi BBM Pertalite
Advertisement . Scroll to see content

Pemerintah Targetkan Penghematan Kompensasi BBM hingga Rp9,48 Triliun per Tahun, Apa Dampaknya?

Selasa, 20 Desember 2022 - 13:50:00 WIB
Pemerintah Targetkan Penghematan Kompensasi BBM hingga Rp9,48 Triliun per Tahun, Apa Dampaknya?
Menteri ESDM, Arifin Tasrif, saat memaparkan materi di MNC Forum ke-67, di Jakarta, Senin (19/12/2022). (Foto: dok iNews)
Advertisement . Scroll to see content

Dia menjelaskan, konversi ke kendaraan listrik juga mampu menurunkan emisi CO2 sebesar 4,0 Juta ton. Sementara, mampu mendorong konsumsi listrik sebesar 2,6 Terra Watt hour (TWh) per tahun. 

Konversi tersebut, lanjut Arifin, juga berkontribusi pada makro ekonomi nasional sebesar Rp84 triliun. "Memberikan multiplier effect pada ekonomi sekitar Rp84 triliun," ungkapnya. 

Adapun target kendaraan listrik dalam dokumen Grand Strategi Energi Nasional dan Rancangan Net Zero Emission sekitar 2 juta kendaraan listrik roda empat dan 13 juta kendaraan listrik roda dua pada 2030. 

Target tersebut didukung oleh Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 55 tahun 2020 tentang Percepatan Program kendaraan Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) untuk transportasi Jalan.

Ada juga Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 7 tahun 2022 tentang Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle) sebagai Kendaraan Dinas Operasional dan/atau Kendaraan Perorangan Dinas Instansi Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah. 

"Kami mendorong program KBLBB ini sebagai bagian dari transisi energi untuk mewujudkan penggunaan energi yang lebih bersih, efisien, mengurangi impor BBM, menghemat devisa serta dapat menghemat subsidi BBM," tutur Arifin.

Editor: Jeanny Aipassa

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut