Penjualan Turun, Laba Unilever Susut 6,21 Persen di Kuartal I-2018
Beban pokok penjualan juga meningkat dari Rp5,22 triliun menjadi Rp5,25 triliun. Penyebab kenaikan ini terutama berasal dari harga bahan baku yang naik dari Rp4,14 triliun menjadi Rp4,37 triliun.
Selain itu, beban pemasaran dan penjualan juga naik dari Rp1,92 triliun menjadi Rp20,5 triliun. Hal ini tidak terlepas dari kenaikan biaya iklan dari Rp601 miliar menjadi Rp733 mililar.
Kenaikan ini membuat laba usaha Unilever turun dari Rp2,66 triliun menjadi Rp2,51 triliun, sehingga membuat laba bersih turun.
Kendati demikian, Unilever mencatat peningkatan kinerja dari sisi aset dari Rp18,9 triliun menjadi Rp20,24 triliun. Adapun dari sisi liabilitas, terutama jangka pendek, terjadi penurunan Rp13,73 triliun menjad Rp13,23 triliun.
Editor: Rahmat Fiansyah