Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : PLN Electric Run 2025 Jadi Event Lari Nol Emisi Pertama di Indonesia
Advertisement . Scroll to see content

PHR Resmikan Upgraded Pematang Substation, Siap Dukung Ketahanan Energi

Jumat, 14 Maret 2025 - 12:07:00 WIB
PHR Resmikan Upgraded Pematang Substation, Siap Dukung Ketahanan Energi
PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) meresmikan infrastruktur gardu listrik New Pematang Substation di Zona Rokan. (Foto: dok PHR)
Advertisement . Scroll to see content

DURI, iNews.id - PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) meresmikan New Pematang Substation, sebuah infrastruktur gardu listrik yang menjadi denyut nadi dalam memompa energi bagi operasional migas di Zona Rokan, Kamis (13/3/2025). Zona Rokan, bagian integral dari wilayah operasional Regional Sumatra, memiliki peran penting bagi produksi migas nasional.

Di bawah Subholding Upstream Pertamina, PHR terus berupaya mengoptimalkan kinerja blok migas ini. Peresmian Upgraded Pematang Substation menjadi penanda komitmen tersebut, sekaligus bukti nyata pembangunan infrastruktur pasca alih kelola yang signifikan.

"Substation ini bukan sekadar gardu listrik, namun adalah jantung yang memompa energi bagi operasional migas Zona Rokan. Kehadirannya krusial untuk mendukung peningkatan produksi dan menjaga kelancaran operasional migas di wilayah ini,” ujar General Manager Zona Rokan, Andre Wijanarko.

Proyek ini merupakan bagian dari program Optimasi Pengembangan Lapangan-Lapangan (OPLL) Tahap-1 di Zona Rokan pasca alihkelola. OPLL Tahap-1, yang mencakup 17 lapangan yakni Petani, Bekasap, Pematang, Bangko, Petapahan, Benar, Balam South, Kotabatak, Menggala North, Puncak, Ubi, Balam SE, Pager, Minas, Sintong, Kopar, dan Tilan bertujuan mendongkrak produksi hingga tahun 2032 melalui pengeboran sumur-sumur produksi baru.

Andre menjelaskan, Lapangan Pematang sendiri, sebagai salah satu fokus utama OPLL Tahap-1, membutuhkan kapasitas listrik yang lebih besar untuk mengoperasikan sumur-sumur produksi baru.

“Inilah yang melatarbelakangi pembangunan Substation Pematang. Proyek ini bukan proyek instan. Dimulai dengan kajian pre-FEED pada kuartal ketiga 2021, prosesnya berlanjut ke tahap inisiasi, seleksi, persetujuan Final Investment Decision (FID), hingga akhirnya dieksekusi dan diserahterimakan pada kuartal pertama 2025,” katanya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut