Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Sandiaga Uno Tingkatkan Omzet Usaha hingga Rp33 Juta dalam 2 Hari, Begini Caranya
Advertisement . Scroll to see content

Riset Indeks Bisnis UMKM Prediksi Resesi Indonesia Hanya 3 Persen, Dirut BRI: Indonesia Bisa Bertahan

Senin, 13 Februari 2023 - 22:15:00 WIB
Riset Indeks Bisnis UMKM Prediksi Resesi Indonesia Hanya 3 Persen, Dirut BRI: Indonesia Bisa Bertahan
Direktur Utama BRI Sunarso menyatakan bahwa pihaknya optimistis dapat memberikan return yang optimal kepada pemegang saham. (Foto: dok BRI)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Indonesia diyakini bisa bertahan dari ancaman resesi gobal di tahun 2023, seiring dengan naiknya belanja konsumsi dan optimisme bisnis sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Direktur Utama (Dirut) PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI), Sunarso, mengatakan optimisme itu terkait hasil riset Indeks Bisnis UMKM di kuartal IV 2022. Berdasarkan hasil riset tersebut, peluang resesi Indonesia diprediksi hanya sebesar 3 persen.

Sunarso mengungkapkan, hasil riset tersebut semakin memperkuat optimisme dalam menghadapi tantangan resesi global di tahun 2023. Menurut dia, ada dua faktor yang membuat Indonesia bisa tahan terhadap resesi di 2023, yakni meningkatnya konsumsi dalam negeri dan UMKM.

"Dua faktor inilah yang membuat kita memiliki ketahanan akan kondisi di 2023," ujar Sunarso, dikutip dari rilis, Senin (13/2/2023).
 
Sebagai informasi, kondisi perekonomian Indonesia yang terus membaik pasca pandemi membuat pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) terus bergeliat. Dampaknya, bisnis UMKM tetap melaju dan tangguh di tengah kekhawatiran resesi global. 

Hal tersebut tercermin dari aktivitas bisnis UMKM pada kuartal IV 2022 yang semakin meningkat, dimana Indeks Bisnis UMKM yang naik dari 103,2 (kuartal III 2022) menjadi 105,9 (kuartal IV 2022).

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut