Sepanjang Oktober IHSG Terkoreksi Hampir -5 Persen, Analis: Lebih Buruk dari Wall Street

JAKARTA, iNews.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sepanjang Oktober 2022 telah terkoreksi sebesar -5 persen. Hal itu, bebanding terbalik dari kinerja positif IHSG di bulan Oktober selama 20 tahun terakhir, bahkan lebih buruk dari Wall Street.
Head of Technical Analysis PT BNI Sekuritas, Andri Zakarias Siregar, mengatakan secara historis IHSG sudah merosot sejak September 2022. Namun di Oktober 2022 yang baru memasuki pekan kedua, IHSG sudah terkoreksi hampir -5 persen.
"Jauh lebih buruk dibandingkan Wall Street yang cuma -3 persen sepanjang Oktober 2022. Padahal secara historis di Oktober indeks kita selalu naik dalam 20 tahun terakhir," kata Andri, dalam IDX 2nd Session Closing, Jumat (14/10/2022).
Pada perdagangan akhir pekan ini, IHSG ditutup merosot ke level 6.814, turun 66,09 poin atau 0,96 persen dari level sebelumnya. Hal itu membuat IHSG semakin jauh meninggalkan level psikologis 7.000.
Menurut dia, IHSG berpotensi terus terkoreksi hingga menyentuh level terendah (support) di 6.816, dan selanjutnya 6.740 jika tak ada sentimen positif yang dapat mendongkrak IHSG. Pada pekan ini, IHSG bahkan sempat menyentuh level terendah di 6.814.