Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Serikat Buruh soal Syarat Usia di Lowongan Kerja Dihapus: Edaran Saja Tidak Cukup!
Advertisement . Scroll to see content

Serikat Buruh Berharap Dana Pekerja Tak Terganggu Kasus BP Jamsostek

Senin, 08 Februari 2021 - 15:40:00 WIB
Serikat Buruh Berharap Dana Pekerja Tak Terganggu Kasus BP Jamsostek
BPJS Ketenagakerjaan BanjarmaKejaksaan Agung tengah mengusut kasus dugaan korupsi pengelolaan keuangan dan dana investasi di BP Jamsostek. (Foto: ilustrasi/Ant)sin dan Batulicin mencatat total 194.547 pekerja di Kalimantan Selatan telah divalidasi.
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kejaksaan Agung (Kejagung) tengah mengusut kasus dugaan korupsi pengelolaan keuangan dan dana investasi di BPJS Ketenagakerjaan atau BP Jamsostek. Kasus ini diharapkan tak merugikan para pekerja.

Presiden Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBSI), Elly Rosita Silaban berharap kasus tersebut tak menggangu pelayanan bagi pekerja, terutama mereka yang hendak mencairkan dana seperti Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Pensiun (JP), dan lain-lain.

"BP Jamsostek seharusnya membuat statement bahwa dana buruh tidak akan terganggu, karena salah satu kampanye kita adalah memastikan mereka terlindungi oleh jaminan sosial," katanya saat jumpa pers virtual, Senin (8/2/2021).

Elly enggan mengomentari lebih lanjut kasus yang tengah diusut Kejagung tersebut. Dia mengajak semua pihak untuk mengedepankan asas praduga tak bersalah.

"Sampai sekarang belum ada statement dari BP Jamsostek dan Kejagung, jadi tidak layak saya mendahului. Namun, kita harus menjunjung tinggi asas praduga tak bersalah. Kita harus menunggu sampai benar-benar pihak yang berwenang mengumumkannya,” ucapnya.

Elly juga berharap kasus itu segera mencapai titik terjadi, sehingga tidak terjadi hal-hal yang tak diinginkan. Jangan sampai buruh harus kehilangan dana pensiun yang ditabung selama bertahun-tahun.

Editor: Rahmat Fiansyah

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut