Terus Bertambah, 58 Desa Gunakan Energi Terbarukan untuk Majukan Perekonomian
Masih untuk pengembangan UMKM, di Tambakharjo, Semarang penggunaan energi terbarukan dari panel surya digunakan untuk pengelolaan Kampung Kuliner Pujasera Energi.
Sedangkan, di Desa Kedonganan, Bali, energi panel surya dimanfaatkan untuk menggerakan beberapa kegiatan, seperti operasional Tempat Pengolahan Sampah Reduce-Reuse-Recycle (TPS3R) dan berbagai kegiatan yang menimbulkan dampak ekonomi bagi masyarakat sekitar.
Selanjutnya, energi terbarukan yang memanfaatkan energi panel surya juga digunakan di Desa Eka Jaya Jambi, Desa Larangan di Kota Cirebon, dan Desa Singapure di Kabupaten Lahat untuk menyediakan listrik untuk aquaponik, kolam pemancingan, kegiatan UMKM, seperti produksi kopi petik merah, dan UMKM lainnya yang menghidupkan roda ekonomi dan sosial di masyarakat.
Kepala Desa Singapure Aristo Hasan mengungkapkan, penggunaan energi terbarukan sangat membantu produktivitas.
“Penggunaan energi terbarukan yang tidak pernah habis dan ramah lingkungan ini sangat membantu produktivitas proses pengelolaan kopi petik merah dan unit usaha produk lainya, lembaga pendidikan anak usia dini (PAUD), juga lembaga lainnya, seperti Posyandu. Sehingga, dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat Desa Singapure, serta hal ini juga membuka wawasan kami akan energi terbarukan yang ramah lingkungan, serta dapat membantu pemerintah dalam memitigasi perubahan iklim," ucapnya.
Program DEB telah dilaksanakan sejak 2019. Sejak saat itu, program DEB telah menghasilkan manfaat 170.880 wp energi Pembangkit Listrik Tenaga Surya, 605.000 m3/tahun energi biogas dan gas metana, 8.000 watt energi microhydro, 6.500 liter energi biodiesel per tahun, serta 16.500 wp energi hibrida Pembangkit Listrik Tenaga Surya dan Angin.
Selain dampak energi, program DEB juga memberikan dampak terhadap perekonomian kepada 3.201 Kepala Keluarga (KK) dengan total multiplier effect sebesar manfaat Rp1,8 miliar per tahun. Tak lupa, dampak pengurangan emisi karbon sebesar 565.928 tonCo2eq per tahun.
Program DEB Pertamina mendukung pencapaian ESG perusahaan, serta sejalan dengan SDGs poin 7 (Energi Bersih dan Terjangkau), poin 8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi), dan Poin 13 (Penanganan Perubahan Iklim). Selain itu, program ini juga sebagai aksi nyata Pertamina untuk mendukung upaya pemerintah dalam mencapai Net Zero Emission pada 2060.
Editor: Rizqa Leony Putri