Timah (TINS) Proyeksi Harga Timah Maksimal Sentuh 30.000 dolar AS per MT pada 2024
Belum terdapat angka spesifik ihwal volume produksi. Nur Adi menyebut pihaknya sedang berdikusi untuk menentukan rencana kerja ke depan, termasuk target volume produksi.
Hingga September 2023, penjualan logam TINS mengalami penurunan menjadi 11.100 MT, turun 28 persen yoy dibandingkan periode sama tahun sebelumnya. Angka tersebut juga cukup jauh dari 2021 full year yang mencapai 26.602 MT.
Lemahnya penjualan sejalan dengan tingkat produksi logam yang melandai hingga kuartal iII, yakni mencapai 11.540 MT alias turun 18 persen yoy. Secara historis, angka ini merosot setidaknya dalam dua tahun terakhir. Pada akhir 2021, produksi logam TINS mencapai 26.465 MT.
“Tahun 2024 kami fokus melakukan kegiatan penambangan yang pada tahun ini sempat tertunda. Kami fokus penambangan di laut,” ucapnya.
Editor: Aditya Pratama