Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Hans Patuwo Resmi Diangkat Jadi CEO dan Dirut GOTO, Gantikan Patrick Walujo
Advertisement . Scroll to see content

Bantah GOTO Reverse Stock, BEI Bakal Buru Penyebar Hoaksnya

Rabu, 08 November 2023 - 13:42:00 WIB
Bantah GOTO Reverse Stock, BEI Bakal Buru Penyebar Hoaksnya
BEI buru penyebar hoaks GOTO reserve stock. (ist)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) membantah kabar PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) melakukan reverse stock. Pihaknya pun akan memburu penyebar hoaks tersebut.

Diketahui kabar aksi korporasi ini sempat menggema di sejumlah forum dan grup investor pasar modal sejak Selasa kemarin (7/11). Ini menimbulkan reaksi yang beragam, di tengah penguatan saham GOTO di level Rp77.

"Kita sedang cari pihaknya lewat mana informasi itu disampaikan. Ini kan ranahnya ranah publik," ujar Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna saat ditemui di Gedung BEI, Rabu (8/11/2023).

Dengan melakukan 'tracing' penyebaran informasi tersebut, kata Nyoman, bursa dapat menentukan langkah yang bakal dilakukan. Bahkan, ia tak menampik soal penerapan sanksi pelanggaran pasar modal atas peristiwa ini.

"Paling penting adalah membalancing informasi kepada publik. Kita cari orangnya. Kita pastikan bahwa informasi yang kemarin tidak benar," tutur Nyoman.

Sebelumnya, beredar postingan liar di sejumlah media sosial hingga forum investor mengenai surat berkop Bursa Efek Indonesia (BEI) berisi kabar rencana Reverse Stock Split (RSS) saham GOTO.

Dalam surat tersebut tertulis keterangan GOTO mau melakukan RSS pada harga Rp450. Saat dikonfirmasi, BEI menegaskan bahwa kabar tersebut adalah tidak benar

"Ini Hoaks. Berita itu tidak benar," ucap Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI, Irvan Susandy, kepada wartawan pasar modal, Senin (6/11).

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut