Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pemerintah AS Shut Down, 3.800 Penerbangan Ditunda dan Dibatalkan dalam Sehari
Advertisement . Scroll to see content

Diblokir dari Sistem SWIFT, Rusia Diperkirakan Beralih ke Kripto

Senin, 28 Februari 2022 - 06:47:00 WIB
 Diblokir dari Sistem SWIFT, Rusia Diperkirakan Beralih ke Kripto
Jerman dan sekutu Barat setuju untuk mengeluarkan Rusia dari sistem pembayaran global SWIFT. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

Seiberg menjelaskan, karena sebagian besar perdagangan global masih dalam mata uang dolar, bisa jadi sulit bagi Rusia untuk menggunakan kripto untuk menghindari SWIFT.

Namun, jika Rusia tidak dapat menggunakan mata uang kripto untuk menghindari sanksi AS, dia meyakini hal itu dapat meningkatkan kelangsungan hidup kripto di mata regulator. Terkait dengan itu, Seirberg mendorong industri kripto untuk ikut menegakkan sanksi yang dijatuhkan AS terhadap Rusia. 

“Membayar dalam bitcoin membutuhkan konversi ke dolar, yang menyediakan cara untuk melacak aktivitas. Jika sistem pertukaran kripto membantu menegakkan sanksi AS, itu akan menjadi keuntungan bagi kripto di mata regulator," ujar Seiberg. 

Analis juga menyerukan agar pemblokiran Rusia dari sistem SWIFT diberlakukan oleh Inggris, Uni Eropa, dan negara-negara sekutu barat di Asia.

Saat ini, lebih dari 11.000 lembaga keuangan di dunia tergabung dalam SWIFT. Pada 2021, rata-rata lembaga keuangan tersebut mengirimkan 42 juta pesan per hari.

Editor: Jeanny Aipassa

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut