Ini Barang yang Bisa Digadaikan, Ada Alat-alat Pertanian dan Perikanan

JAKARTA, iNews.id - Simak daftar barang yang bisa digadaikan. Menggadaikan barang bisa menjadi alternatif saat seseorang membutuhkan uang atau modal tanpa harus melakukan kredit atau menjual barang-barang berharganya.
Menggadaikan barang juga menjadi solusi jika seseorang sedang membutuhkan uang dalam waktu yang relatif cepat. Namun sayangnya, tidak semua jenis barang bisa digadaikan atau dijadikan jaminan mengajukan pinjaman di pegadaian.
Lantas, apa saja barang-barang yang bisa digadaikan? Simak ulasan lengkapnya berikut ini yang dilansir iNews.id dari laman resmi Pegadaian (4/7/2022).
Selain mudah untuk dijual kapanpun, emas juga bisa kamu jadikan jaminan di pegadaian. Nilainya tentu akan mengikuti harga emas terkini saat kamu melakukan pegadaian.
Selain emas batangan, jenis emas yang bisa Anda gadaikan adalah perhiasan emas, emas dinar, dan koin emas. Namun sebenarnya tak hanya emas, logam mulia lainnya, seperti intan, permata, dan berlian.
Selain logam mulia, Anda juga bisa menjadikan sertifikat sebagai agunan di pegadaian. Jenis sertifikat yang bisa digadaikan adalah sertifikat tanah dan sertifikat rumah.
Untuk nilai pinjaman yang didapatkan, nasabah akan memperoleh sesuai dengan nilai tanah yang ditentukan dari PBB dan lokasinya. Pada jenis jaminan ini, pihak pegadaian biasanya akan melakukan survei terlebih dahulu sebelum mencairkan uang pinjaman.
Pegadaian biasanya menerima kendaraan bermotor sebagai barang agunan untuk mengajukan pinjaman.
Kendaraan bermotor tersebut bisa berupa sepeda motor hingga mobil.
Nilai pinjaman yang akan diberikan dilihat berdasarkan jenis, spesifikasi, dan tahun produksi dari kendaraan bermotor.
Sertakan juga surat-surat kendaraan seperti STNK, BPKB, dan faktur pembelian saat mengajukan pinjaman di pegadaian dengan agunan kendaraan bermotor.
Selain kendaraan bermotor, pegadaian biasanya menerima Buku Kepemilikan Kendaraan Bermotor (BPKB) sebagai agunan pinjaman.
Dari BPKB yang dijadikan jaminan, pegadaian akan menentukan nilai pinjaman.
Nilai pinjaman yang akan diberikan dilihat dari jenis, spesifikasi, dan tahun produksi dari kendaraan bermotor. Namun perlu diingat ketika menggadaikan BPKB, pihak pegadaian biasanya juga akan memeriksa fisik kendaraan bermotor.