Laba BTN Naik 7,4 Persen jadi Rp860 Miliar di Kuartal I 2024
Dari sisi kualitas penyaluran kredit, rasio kredit bermasalah (nonperforming loan) gross perseroan berada pada level 3,00 persen, turun dari kuartal I 2023 sebesar 3,5 persen
Adapun BTN telah menghimpun dana pihak ketiga (DPK) Rp357,74 triliun, naik 11,9 persen dari sebelumnya Rp319,6 persen. Apabila dirinci, dana murah tumbuh 7,1 persen menjadi Rp178,6 triliun.
Kemudian, deposito tumbuh 17,2 persen menjadi Rp179,1 triliun. Komposisi dana murah tercatat sebesar 49,9 persen pada kuartal I 2024.
Pertumbuhan DPK tersebut ditopang salah satunya oleh meningkatnya jumlah pengguna aplikasi BTN Mobile serta transaksi yang dilakukan.
Hingga akhir Maret 2024, jumlah pengguna aktif BTN Mobile mencapai 1,4 juta, dengan nilai transaksi mencapai Rp20,5 triliun hingga akhir kuartal I 2024, bertumbuh pesat sebesar 60,1 persen yoy.
Editor: Puti Aini Yasmin