Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Rupiah Hari Ini Ditutup Naik Tipis ke Rp16.648 per Dolar AS
Advertisement . Scroll to see content

Rupiah Tertekan, Dirut BBJ Pastikan Bursa Berjangka Relatif Stabil

Rabu, 17 Oktober 2018 - 20:23:00 WIB
Rupiah Tertekan, Dirut BBJ Pastikan Bursa Berjangka Relatif Stabil
Ilustrasi. (Foto: Shutterstock)
Advertisement . Scroll to see content

Seperti diketahui, pelemahan rupiah ini diakibatkan oleh normalisasi kebijakan AS di mana salah satunya kenaikan yield surat utang AS. Hal ini membuat laju dana asing di negara berkembang kembali ke AS.

Namun, dalam bursa berjangka ini dana asing yang keluar tidak begitu besar selama rupiah melemah. Pasalnya, investor yang berkecimpung di bursa ini mayoritas merupakan investor domestik.

"Jadi kalau kita sedikit berbeda dengan equity market (bursa saham) kita lebih banyak domestic market meski kita belum banyak investor yang di perdagangan berjangka," ucapnya.

Kendati demikian, pelemahan rupiah ini sekarang sudah berada di titik puncaknya sehingga dalam waktu dekat akan berbalik menguat. Meskipun ke depannya masih akan ada beberapa sentimen negatif yang menerpa rupiah, namun menurutnya tidak berpengaruh secara signifikan.

"Kami lihat dengan adanya pelemahan dan penguatan di beberapa mata uang negara lainnya, rupiah harusnya sudah mulai akan berbalik, kurvanya akan tumbuh kembali," tuturnya.

Sebagai informasi, nilai tukar rupiah di pasar spot pada perdagangan, Rabu (17/10/2018) stabil menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS). Mata uang Garuda kini berhasil keluar dari level psikologis Rp15.200 per dolar AS.

Data Bloomberg menunjukkan, rupiah menguat 50 poin atau 0,33 persen menjadi Rp15.150 per dolar AS dari sesi terakhir kemarin Rp15.200 per dolar AS. Laju harian rupiah tercatat Rp15.150-15.186 per dolar AS dengan level pembukaan di Rp15.178  per dolar AS.

Editor: Ranto Rajagukguk

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut