Bank Sentral Inggris Naikkan Suku Bunga Jadi 3 Persen, Tertinggi Sejak 1989

Namun, prakiraan ini mencerminkan ekspektasi pasar pada akhir Oktober bahwa suku bunga akan mencapai puncaknya pada 5,2 persen.
Bank sentral menyebut, jika tidak meningkatkan suku bunga lebih lanjut, resesi akan lebih pendek dengan seperempat pertumbuhan positif di tengahnya dan kerugian kumulatif 1,7 persen dari output.
Menteri Keuangan Inggris yang baru, Jeremy Hunt menuturkan, prioritas nomor satu pemerintah adalah untuk menahan inflasi. "Dan hari ini Bank (Sentral Inggris) telah mengambil tindakan sejalan dengan tujuan mereka untuk mengembalikan inflasi ke target," ucapnya.
Seperti diketahui, pada hari Rabu, Federal Reserve atau Bank Sentral Amerika Serikat (AS) juga menaikkan suku bunga sebesar 75 bps. Pihaknya mengisyaratkan biaya pinjaman AS kemungkinan akan naik lebih dari yang diantisipasi untuk menghancurkan inflasi.
Editor: Aditya Pratama