Bersaing di Pasar Global, Kementan Dorong Standarisasi Benih dan Bibit Ternak
Jumat, 12 Juni 2020 - 07:01:00 WIB
Jumlah tersebut terdiri atas 10 SNI sapi potong, 1 SNI sapi perah, 5 SNI Kerbau, 3 SNI Kambing, 2 SNI Domba, 4 SNI Babi, 4 SNI semen beku dan cair, 4 SNI ayam ras, 8 SNI itik, 1 SNI Embrio, dan 1 SNI ayam lokal.
"Untuk 2020 ini, sudah terbit 3 SNI baru yaitu SNI Bibit sapi Simental Indonesia, Limousin Indonesia dan Jabres. Jadi total semua ada 43 SNI Benih dan Bibit Ternak," kata Ketut.
Ketut menjelaskan, dengan semakin banyaknya SNI Benih dan Bibit yang diterbitkan, maka makin banyak produk benih dan bibit ternak yang dapat disertifikasi.
Menurutnha, sertifikasi benih dan bibit otomatis akan memperbanyak potensi produk ternak yang dapat dipasarkan sampai ke luar negeri.
Editor: Dani M Dahwilani