Bidik Generasi Milenial, Pos Indonesia Rilis 6 Layanan Inovasi Terbaru
Contact Center Oranger baru dapat diakses di empat regional dalam Jawa, yaitu Regional 4 Jatabek, Regional 5 meliputi Jawa Barat dan Banten, Regional 6 meliputi Jawa Tengah dan Yogyakarta, serta Regional 7 meliputi Jawa Timur.
Selanjutnya, inovasi M-Agenpos, aplikasi mobile yang dikembangkan untuk layanan payment. M-Agenpos ini bisa dimanfaatkan untuk pembayaran listrik, PDAM, PBB, pembelian tiket pesawat serta kereta api, pembayaran premi asuransi, layanan wesel instan, dan juga layanan kurir.
Agenpos B2B Layanan Kurir, agenpos yang dikembangkan dengan pola kerja sama antara PT Pos dengan mitra berbadan usaha yang telah memiliki banyak channel yang terkoneksi secara daring (online). Mitra wajib menyediakan koneksi jaringan virtual (VPN) yang menghubungkan Host Mitra dengan Host PT Pos.
"Dengan pola B2B ini diperkirakan jumlah agenpos akan tumbuh dengan cepat dari 6.000 agenpos eksisting menjadi 45.000 agenpos. Dengan pertumbuhan yang signifikan ini akan berdampak pada pertumbuhan pendapatan perusahaan," jelasnya.
Lalu, inovasi Agenpos B2B Layanan Jasa Keuangan merupakan layanan kemitraan channel pospay. Dengan perkembangan teknologi terutama aplikasi payment pada aplikasi smartphone dan tuntutan alternatif pembayaran (selain outlet PT Pos Indonesia) baik secara cash dan noncash. Inovasi terakhir adalah Kargo Ritel Udara bagi agenpos. Produk layanan ini sudah di-launching pada Oktober 2017 dan kini sudah tersedia di 58 kantor pos besar di Indonesia.
"Proses bisnis kargo pos dirancang secara efisien sehingga tarif yang dikenakan sangat kompetitif dibandingkan kompetitor. Produk kargo pos ini memberikan kemudahan bagi pelanggan karena adanya layanan pick up service dan delivery," ujarnya.
Editor: Ranto Rajagukguk