Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ada Pemutihan Sanksi Pajak Kendaraan Bermotor di Jakarta, Sampai Kapan?
Advertisement . Scroll to see content

Indonesia Raup Rp616 Miliar dari Pajak Perusahaan Digital Asing

Rabu, 23 Desember 2020 - 21:15:00 WIB
Indonesia Raup Rp616 Miliar dari Pajak Perusahaan Digital Asing
Penerimaan dari perusahaan digital asing melalui Pajak Pertambahan Nilai (PPN) kepada pelanggan mencapai total Rp616 miliar. (Foto: Sindonews)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) terus berupaya mengumpulkan pungutan dari layanan digital. Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengatakan ada sebanyak 23 perusahaan digital yang dikumpulkan.

Dia menyebutkan penerimaan dari perusahaan digital asing melalui Pajak Pertambahan Nilai (PPN) kepada pelanggan mencapai total Rp616 miliar.

"Dengan nilai Rp616 miliar, ini belum semua. Kita tahu ada lima lain yang belum. Kita akan kumpulkan sampai akhir tahun," ujar Sri Mulyani dalam video virtual, Rabu (22/12/2020).

Dia menyebutkan, Ditjen Bea dan Cukai (DJBC) didorong terus mengumpulkan penerimaan kepabeanan dan cukai, serta Ditjen Anggaran yang mengumpulkan penerimaan negara bukan pajak (PNBP).

"Walaupun ada pandemi Covid-19, semua jajaran Kemenkeu telah bekerja keras dan melakukan berbagai inovasi agar target penerimaannya tercapai," katanya

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut