Industri Halal Bisa Menjadikan Indonesia Pusat Ekonomi Islam Dunia

JAKARTA, iNews.id - Pemerintah diminta mendorong industri halal di Indonesia. Ketua Dewan Pembina Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) DKI Jakarta, Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan potensi halal ekonomi di Indonesia cukup besar.

“Indonesia mempunyai populasi muslim terbesar di dunia dan pengimpor produk halal keempat terbesar di dunia,” ujar Sandiaga di Jakarta, Minggu (13/9/2020)

Baca Juga

Bapanas Pastikan Harga Beras Masih di Bawah HET untuk Wilayah Jatim, Stok Aman

Dia mengatakan ekonomi halal, UMKM dan sektor konsumsi adalah salah satu solusi kebangkitan ekonomi Indonesia. Rekonstruksi industri halal, diharapkan Indonesia bisa menjadi episentrum global Islamic economic.

"Rekonstruksi di industri halal diharapkan Indonesia bisa menjadi pusat episentrum dari global islamic economic," katanya.

Baca Juga

Butuh Perhatian Pemerintah, Ini Tantangan Industri Halal di Indonesia

Sementara itu, Wakil Rektor III Bidang Komunikasi dan Bisnis Universitas Diponegoro, Dwi Cahyo Utomo menyebutkan perbankan syariah memiliki peluang besar didukung besarnya potensi bisnis industri halal.

"Berdasarkan riset dari State of the Global Islamic Economy Report pada 2019, potensi bisnis industri halal sebesar 2,2 triliun dolar AS, terdiri atas halal food, fashion, media, tourism, pharmacy, cosmetics, dan umrah," ujarnya.

Editor: Dani M Dahwilani