Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Respons Bank Indonesia soal Kabar Pembobolan Dana Rp800 Miliar lewat BI-Fast
Advertisement . Scroll to see content

Misbakhun Minta BI Tambah Quantitative Easing di Tengah Pandemi Corona

Jumat, 10 April 2020 - 21:07:00 WIB
Misbakhun Minta BI Tambah Quantitative Easing di Tengah Pandemi Corona
Anggota Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DP) Mukhamad Misbakhun menyampaikan pentingnya Bank Indonesia (BI) mengeluarkan Quantitative Easing. (Foto: Antara)
Advertisement . Scroll to see content

Dia juga mencontohkan ketika neraca Federal Reserve System atau The Fed menyerap semua Quantitative Easing Amerika Serikat ketika terjadi krisis dan memberikan dampak keuntungan untuk masuk ke buku neraca negeri Paman Sam.

"Sama juga dengan sekarang, ketika pemerintah menerbitkan surat utang, dibeli BI penggunaannya untuk apa? Ketika dia digunakan untuk Covid maka dia akan dimakan oleh APBN dan pemerintah akan membayar dengan uang pajak yang dibayar oleh rakyat," ucapnya.

Misbakhun juga menyebut, sektor UMKM pun akan dapat diakomodasi oleh pemerintah jika BI menerapkan Quantitative Easing. Begitu juga dengan korporasi. Jika korporasi yang bersifat go public maka pemerintah dapat menginjeksi korporasi tersebut dengan jaminan saham mereka.

"Sampai mereka kuat, stabil, saham itu kita lepas ke pasar. bisa untung disitu pemerintah," tuturnya.

Editor: Ranto Rajagukguk

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut