Perkuat Sistem Pajak, DJP Kerja Sama dengan LG dan Deloitte Senilai Rp1,3 Triliun

JAKARTA, iNews.id - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) menjalin kerja sama dengan LG dan Deloitte untuk memperkuat sistem pajak. Diharapkan, kerja sama tersebut bisa menaikkan pengumpulan pajak.

DJP menunjuk konsorsium LG CNS-Qualysoft sebagai vendor untuk mengerjakan system integrator. Adapun Deloitte Consulting menjadi pemenang tender untuk proyek konsultasi manajemen dan penjaminan kualitas. 

Baca Juga

Dorong Ekonomi, Pemerintah Angkut Hasil Tani Warga Terdampak Bencana di Aceh ke Jakarta

Nilai proyek tersebut mencapai Rp1,3 triliun. Rinciannya untuk system integrator sebesar Rp1,2 triliun sementara untuk proyek konsultasi manajemen dan penjaminan kualitas mencapai Rp110 miliar.

"Seluruh yang kita lakukan adalah dalam rangka meng-collect pajak sesuai mandat perundang-undangan yang ada," kata Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, Jumat (11/12/2020).

Pekerjaan system integrator ini diperkirakan menghabiskan waktu sekitar 48 bulan. Adapun proyek konsultasi manajemen dan penjaminan kualitas 36 bulan.

Dia berharap, modernisasi sistem dan proses bisnis ini diharapkan meningkatkan kapabilitas dan kinerja DJP sehingga menyediakan layanan dan pengawasan pajak yang lebih mudah, berkeadilan, dan andal.

"Sistem ini merupakan bagian penting untuk reformasi pajak, membenahi sistim administrasi core (inti) pajak untuk mencapai kepatuhan pajak dan penerimaan yang lebih baik," katanya.

Mantan direktur pelaksana Bank Dunia itu juga berpesan agar proyek ini menjaga tata kelola, integritas proses, integritas sistem, integritas pengadaan, dan eksekusinya nanti. 

"Semakin banyak yang banyak yang ikut mengawasi, memberikan ide, semakin baik. Kami juga ingin ini dilakukan secara transparan. Akuntabilitas, dan transparansi adalah ingredients utama dalam keseluruhan proses pembangunan sistem ini," kata Sri Mulyani.

Editor: Rahmat Fiansyah