Respons Luhut soal Pertumbuhan Ekonomi yang Melambat: 5 Persenan Sudah Bagus Sekali
JAKARTA, iNews.id - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan angkat suara mengenai pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2019. Diketahui, pertumbuhan ekonomi tahun ini mencapai 5,02 persen atau lebih lambat dibandingkan tahun 2018 yang mencapai 5,17 persen.
Menurut Luhut, pertumbuhan ekonomi yang menunjukkan angka 5,02 persen sudah cukup positif. Sebab, pada akhir tahun lalu virus korona yang berasal dari China juga mulai merebak.
"Saya kira, ya kita lihat lah kalau kita bisa 5 persenan sedikit dengan korona virus ini sudah bagus sekali," ujar Luhut di Jakarta, Rabu (5/2/2020).
Pensiunan Jenderal TNI ini menambahkan, merebaknya virus korona saat ini di beberapa negara memang tidak bisa dihindarkan. Bahkan dia menggambarkan, peran ekonomi China yang mencapai 17 persen produk domestik bruto (PDB) dunia pun saat ini terganggu akibat virus yang menyerang saluran pernapasan itu.
"Dulu waktu terjadi SARS itu kan hanya 4,2 persen jadi dampaknya kepada ekonomi global. Tadi seperti Wuhan itu, provinsi Hubai, industri terbesar di China shut down semua. Jadi kelihatan, ekspor batu bara, ekspor apa saja ke sana menurun," kata Luhut.