Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Sandiaga Uno Tingkatkan Omzet Usaha hingga Rp33 Juta dalam 2 Hari, Begini Caranya
Advertisement . Scroll to see content

Sandiaga Uno Sebut Masyarakat Kurangi Konsumsi, 47 Persen UMKM Tutup

Minggu, 18 Oktober 2020 - 18:47:00 WIB
Sandiaga Uno Sebut Masyarakat Kurangi Konsumsi, 47 Persen UMKM Tutup
Sebanyak dua per tiga masyarakat Indonesia mengurangi pengeluaran dan 47 persen UMKM tutup sementara akibat pandemi Covid-19. (Foto: Sindonews)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Pengusaha sekaligus Founder OK OCE Sandiaga Uno membeberkan, sebanyak dua per tiga masyarakat Indonesia mengurangi pengeluaran di tengah pandemi Covid-19. Pengeluaran itu, khususnya dari sisi konsumsi rumah tangga. 

Dua per tiga pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) juga mencatatkan kerugian besar. "Sebanyak 47 persen bisnis UMKM dilaporkan tutup sementara. Tapi yang paling kita khawatirkan, hampir 2/3 masyarakat Indonesia terutama dari kelas menengah sudah mengurangi pengeluarannya, khususnya di konsumsi," kata Sandiaga dalam webinar, Minggu (18/10/2020).

Sandi menyinggung hasil Focus Group discussion (FGD) yang dilakukan Tim Relawan Indonesia Bersatu di sejumlah wilayah di Indonesia. Dia menyebut, klaim kekhawatiran masyarakat terhadap dampak Covid-19 meningkat hingga mendekati angka 70 persen.Kekhawatiran itu dipicu oleh bayang-bayang PHK perusahaan kepada tenaga kerja khususnya di sektor padat karya. 

"Kekhawatiran mereka itu tidak bisa bayar kontrakan, memenuhi kebutuham sehari-hari, bahan pokok, bayar cicilan motor, dan lain-lain. Cemas dengan ancaman kesehatan dan ekonomi (krisis)," katanya. 

Sebab itu, penting bagi seluruh pihak untuk bekerja sama untuk menyelesaikan krisis ini. "Kita bicara ini salah satu hal yang penting dalam pemulihan ekonomi nasional. Siapa yang harus dibantu untuk bertahan? Siapa yang harus diprioritaskan? Itu harus kita pikirkan dalam kolaborasi atau kerja bareng dengan pemerintah, dunia usaha, akademisi, tim kesehatan, hingga civil society," ujar Sandi.

Editor: Dani M Dahwilani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut