Sri Mulyani Ungkap Penyebab Defisit Neraca Perdagangan Periode April
Sementara itu impor April 2019 yang tercatat 15,10 miliar dolar AS, naik dari Maret 2019 sebesar 12,25 persen senilai 13,45 miliar dolar AS. Kenaikan terjadi pada impor migas sebesar 46,99 persen dan nonmigas sebesar 7,82 persen.
Meski demikian, Suharyanto menyebut capaian impor April 2019 itu masih lebih kecil dibandingkan dengan nilai impor April 2018 sebesar 16,16 miliar dolar AS.
"Ada beberapa komoditas yang dapat dikendalikan impornya sehingga total nilai impor April 2019 lebih kecil dibandingkan April 2018," katanya.
Secara kumulatif, neraca perdagangan sepanjang Januari-April 2019 mengalami defisit sebesar 2,56 miliar dolar AS. Defisit terjadi karena migas defisit 2,7 miliar dolar AS karena hasil minyak yang menurun. Sementara nonmigas mengalami surplus sebesar 204,7 juta dolar AS.
Editor: Ranto Rajagukguk