Sri Mulyani Ungkap Penyebab Penerimaan Negara Anjlok, Ini Biang Keroknya
Adapun, pemerintah membukukan PNBP sebesar Rp251,4 triliun atau setara 51 persen dari target APBN 2024. Kendati begitu, penerimaan itu turun 3,3 persen dari realisasi Mei 2023.
“Untuk kinerja PNBP yang mencapai RpRp 251,4 triliun itu artinya 51 persen dari target APBN tahun ini sudah terkumpulkan, kalau kita lihat dari sisi pertumbuhan negatif growth 3,3 persen, jangan lupa PNBP 2 tahun terakhir dipengaruhi oleh SDA non-migas dan SDA secara keseluruhan,” tutur dia.
“Dari SDA migas, Rp46 triliun ini artinya 41,8 persen target sudah dikumpulkan, namun dibandingkan tahun lalu ini mengalami kontraksi 9,9 persen, ini kontributor penurunan ini adalah lifting minyak dan gas yang mengalami penurunan. Sedangkan SDA non-migas Rp49,7 triliun, 50,9 persen dari target kita, ini artinya kontraksi yang dalam 27,3 persen dibanding tahun lalu yang sampai Rp68,3 triliun,” kata Sri Mulyani.
Editor: Puti Aini Yasmin