Festival Europe on Screen Segera Digelar di Indonesia, Chicken for Linda! Jadi Film Pembuka
Sementara itu, film karya Michael Fetter Nathansky berjudul Every You Every Me (Jerman, 2024) terpilih sebagai film penutup EoS 2024. Film fantasi romantis ini diputar pertama kali di program Panorama Berlin International Film Festival 2024 dan mendapat nominasi Best Cinematography Feature Film di Deutscher Kamerapreis 2024.
Festival Co-Director EoS 2024 Nauval Yazid, menjelaskan tentang pemilihan film-film yang ditayangkan di EoS 2024. “Sebagai festival film yang digelar di pertengahan tahun, bersamaan dengan liburan sekolah, kami menghadirkan beragam jenis film di EoS 24. Ada animasi komedi yang membuka festival, lalu ada romantic comedy, action, thriller, dokumenter, sampai slasher seru khas Eropa. Harapan kami, semua kategori usia pencinta film dapat menikmati ragam pilihan film di festival ini, apalagi semua pemutaran film diadakan gratis dan terbuka untuk umum," katanya.
Sebagai bentuk kontribusi EoS 2024 kepada industri film Indonesia sekaligus menjembatani industri film Eropa dan Indonesia, EoS 2024 mengadakan program Short Film Pitching Project (SFPP) di mana para pemenang akan mendapatkan dana parsial untuk produksi filmnya.
“Tahun ini kami menerima 197 pendaftaran dari berbagai daerah di Indonesia, mulai dari Medan, Pontianak, Denpasar, sampai Kupang. Program SFPP EoS yang sudah berlangsung enam tahun ini telah menghasilkan lusinan film pendek yang ditayangkan tidak hanya di EoS, tapi juga festival film lokal dan internasional. Di EoS 2024, kami juga akan menayangkan secara perdana film-film pendek pemenang SFPP 2023 yang berasal dari Jawa Timur, Jakarta, dan Tangerang,” kata Festival Co-Director EoS 2024 Meninaputri Wismurti.
Editor: Dini Listiyani