Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kampanye Semangat AQUA, Semangat Kita: Ajak Masyarakat Dukung Garuda Squad
Advertisement . Scroll to see content

Jakarta Art House Sukses Gelar Teater Musikal Internasional Catch Me If You Can

Senin, 25 November 2024 - 17:27:00 WIB
Jakarta Art House Sukses Gelar Teater Musikal Internasional Catch Me If You Can
Jakarta Art House mempersembahkan teater musikal kelas internasional Catch Me If You Can The Musical. (Foto: dok Jakarta Art House)
Advertisement . Scroll to see content

Director Catch Me If You Can Aldy Inzaghi mengatakan, bahwa pertunjukan kali ini dari Jakarta Art House, sangat berbeda dari segi cast karena, dibawakan oleh double cast dengan total 4 show. Tentunya dari setiap cast memberikan warna dan feel yang berbeda, sehingga, dari setiap show memiliki pengalaman yang berbeda untuk para penonton.

"Kolaborasi Andreas Lukita dan Bukie Mansyur memiliki warna dan feel yang berbeda dari kolaborasi Benedict Anupratama dengan Andovi Da Lopez sebagai main casts di pertunjukan ini. Dalam pertunjukan ini kami juga ingin merayakan Hari Ayah yang jatuh pada tanggal 12 November 2024 dan mengangkat bagaimana isu peran seorang ayah yang sangat besar dalam membentuk kepribadian seorang anak, melalui hubungan Frank Abagnale Sr dan Frank Abagnale Jr,” katanya. 

Bukie B Mansyur dan Andovi Da Lopez yang sama-sama berperan sebagai Carl Hanratty punya caranya sendiri untuk membangun karakter, dengan berdiskusi bersama Andovi, keduanya membedah script dan karakter serta mendiskusikan tantangan terbesar mereka.

“Gue bikin latar belakang si Carl dengan serius. Gue diskusi sama Andovi, baca ulang naskah berkali-kali sampai bener-bener paham semua motivasi dialog Hanratty. Gue juga nonton banyak film detektif buat nangkep vibe detektif zaman itu biar dapet feel-nya," ujar Bukie B Mansyur.

Tantangan terbesar bagi Bukie B Mansyur adalah ngebagi waktu antara kerjaan film yang lagi dikerjakan sekarang sama persiapan Catch Me If You Can. Tapi obstacle paling berat adalah hafalan. 

"Apalagi karakter Hanratty ini super infodumping. Yang unik, perbedaan di Hanratty masing-masing itu subtle banget, tapi kerasa. Ada beberapa bit komedi yang cuma ada di salah satu Hanratty, dan nggak ada di Hanratty yang satu lagi. Pokoknya, menurut gue, lo harus nonton dua-duanya sih biar dapet perbedaannya!” tutur Bukie B. Mansyur. 

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut