Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Purbaya Respons Dedi Mulyadi soal Dana Jabar Disimpan dalam Bentuk Giro: Lebih Rugi!
Advertisement . Scroll to see content

Anak Stunting Berisiko Lebih Tinggi Terkena Penyakit Tak Menular, Ini Pencegahannya

Rabu, 13 November 2019 - 16:16:00 WIB
Anak Stunting Berisiko Lebih Tinggi Terkena Penyakit Tak Menular, Ini Pencegahannya
Vice President General Secretary Danone Indonesia Vera Galuh Sugijanto (kanan) bersama Atalia Ridwan Kamil, ketua tim penggerak PKK Jawa Barat (baju putih) dalam pencanangan kerja sama Cegah Stunting. (Foto: Danone Group)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Stunting atau anak dengan gizi buruk memiliki dampak negatif bagi masa depan bangsa Indonesia. Dampak permanen dari stunting dapat menghambat visi pemerintah Indonesia dalam memajukan kualitas sumber daya manusia.

Ini disebabkan anak stunting berisiko lebih tinggi terkena penyakit tidak menular, seperti jantung, diabetes, dan lainnya di masa depan. Untuk menghindari dampak tersebut, kegiatan pencegahan lintas sektor merupakan hal paling efektif dalam menurunkan angka prevalensi stunting di Indonesia.

Upaya pencegahan ini, salah satunya dilakukan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Danone Indonesia memulai inisiatif pencegahan stunting di 14 kabupaten/kota prioritas di Jawa Barat. Kerja sama ini sebagai tindak lanjut penandatanganan nota kesepahaman antara Pemprov Jabar dan Danone Indonesia, bertepatan dengan Hari Kesehatan Nasional.

Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Barat, Atalia Praratya Ridwan Kamil menyambut baik kerja sama pencegahan stunting dengan berbagai sektor. Kolaborasi dengan Danone Indonesia di Kebon Pedes menurutnya akan menjadi proyek percontohan bagi wilayah lain dalam mencegah stunting di Jawa Barat.

"Kami sangat menghargai permulaan kolaborasi dengan Danone Indonesia. Ini adalah tugas kita bersama agar tidak ada lagi kasus baru gizi buruk atau stunting pada 2023 di Jawa Barat. Kami berharap kegiatan hari ini dapat disebarluaskan ke seluruh kabupaten/kota di Jawa Barat," ujar Atalia Praratya Ridwan Kamil.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut